Sabtu (07/12/13), pukul 4 pagi, saat semua orang menikmati dini hari dengan bermimpi, kami bersama rombongan Down For Life di Belukar berkumpul, terbangun untuk berangkat menuju Ibukota dalam helatan Road to Bandung Berisik 2014 #Rebelhood di Jakcloth, Jakarta.
Kami sampai di metropolitan malam minggu, berkumpul&berpesta di rumah teman, mas Nino (Matur Nuwun mas, SEGAN) di daerah Kemang Utara. Ada kolam renang, bakar sosis, cumi dan babi, sambil berenang dan meminum beberapa beer, Sosis Holocaust that was a great thrash party ever.
Pukul 12.00 Minggu (08/12/13) kami beserta rombongan Down For Life ikut dalam soundcheck di venue, setelahnya kami tinggal hingga menanti jadwal perform, sementara Down For Life dan kru balik ke rumah. Meski jadwal acara molor, tak jadi masalah. Dan kami harus maju satu band, karena di rundown ada band yang terjebak macet. 16.30 WIB dalam mendung, kami siap beerlaga. Blarrr, menghajar bagian pertama.
Sebenarnya, ada 5 lagu di setlist, namun karena longgarnya waktu sore itu, kami menambah satu track "Jeki Berandal" dan di tengah lagu senar dari Izman, putus. Oya, setelah lagu Mountain, terjadilah hujan sangat lebat, sayang kami tak bisa mendokumentasikan crowd sebelum hujan. Sebelum kami perform, ada teman lama, Lost Another membuka hari terakhir #Rebelhood Bandung Berisik ini, edan rame!
Kami bertemu banyak teman-teman, Children of Gaza, Rising The Fall, Lost Another, After All Over - salah satu band menakjubkan yang pernah ke Solo 2008'an, moment itu benar-benar terjadi, bukan cerita.
Malam itu diakhiri dengan penampilan gahar Down For Life dengan sound yang menggelegar. Sampainya, Payung Teduh yang berada di panggung sebelah merasa terganggu dengan kegaduhan band metalcore terbaik di Solo ini..haha.
Hari itu, crowd sangat bersemangat untuk bersenang-senang, baik mereka yang dalam perantauan, pribumi, maupun pendatang. Ya, begitu seharusnya, setelah semingguan penat beraktivitas.
Kami pasti Kembali!!! Tunggu album debut Bankeray, akan segera keluar, tak sampai di akhir zaman..haha.
